Taman Balekambang terletak di Jalan Ahmad Yani, Surakarta. Taman seluas 9.8 Ha ini dibangun pada tahun 1921 oleh KGPAA Mangkunegara VII.

Awalnya, sang Raja membangun taman ini untuk kedua putrinya yang bernama GRAy Partini Husein Djajadiningrat dan GRAy Partinah Sukanta. Untuk mengenang sejarah penamaan ini, patung keduanya dapat dilihat di area taman Balekambang.

Lebih jauh lagi, area taman dibagi menjadi dua, terinspirasi dari nama anak-anak raja; Partini Tuin dan Partinah Bosch. Area Partini Tuin mencakup sebuah kolam resapan yang berfungsi juga sebagai tempat penampungan air. Perahu kayuh disewakan bagi pengunjung yang ingin menikmati indahnya “danau” di tengah Balekambang.

Sementara area Balekambang lainnya, Partinah Bosch, terdiri dari berbagai tanaman dan pohon-pohon langka; di antaranya, kenari dan beringin putih. Tidak hanya tanaman langka, Taman Balekambang juga berfungsi sebagai tempat penangkaran hewan-hewan seperti rusa, monyet, dan angsa. Hewan-hewan tersebut dibiarkan bebas berkeliaran. Tentunya, pemandangan ini merupakan salah satu nilai tambah tempat wisata Balekambang.

Taman yang dibuka kembali tahun 2008 ini bukan hanya sekadar tempat untuk bersantai-santai tanpa acara. Di sini, Anda bersama keluarga atau teman sejawat dapat mengikuti aktivitas outbound atau menonton pertunjukkan tradisional. Tak hanya itu, keindahan taman ini sering diabadikan oleh pasangan kekasih lewat pemotretan pre-wedding hingga resepsi pernikahan bergaya pesta terbuka. Bagi Anda yang tak dapat meninggalkan aktivitas mengecek surel atau sekadar berselancar di dunia maya, koneksi internet gratis di dua titik di area taman pun disediakan oleh Pemerintah Kota Surakarta.

Walaupun relatif dekat dengan terminal bus Tirtonadi, tidak ada kendaraan umum yang dapat langsung mengakses taman Balekambang. IxoTransport dapat membantu memudahkan Anda mencapai taman tersebut dengan cepat, aman, dan nyaman. Hubungi kami untuk mendapatkan panduan wisata dan trasportasi menuju Balekambang dan objek wisata menarik lainnya di Kota Solo.